34 Lead Speaker dari 15 Negara,Biologi FMIPA Universitas Udayana Bersinergi Bersama ASIAN PGPR Society Gelar Conference International Virtual

4 min read

BADUNG,SERBIBALI.COM-Koprodi (Koordinator Program Studi) Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana Dr. I Ketut Ginantra, S.Pd.M.Si., didampingi Ketua Panitia Dr. Ni Luh Suriani mengatakan bahwa Perguruan Tinggi tidak bisa lepas dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian. Kegiatan Pendidikan tidak hanya mengajar tetapi juga melakukan kegiatan di luar seperti kegiatan E-Conference International yang pertama kali digelar di Indonesia secara virtual atau daring dan pembukaannya dilakukan di Kampus Bukit Jimbaran Prodi Biologi FMIPA Universitas Udayana, pada Sabtu (28/8/2021).

Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani bersama President Indonesia Chapter of ASIAN PGPR Society, Dr.Sarjiya Antonius memaparkan, disamping untuk mengembangkan ilmu bagi dosen dan mahasiswa, kegiatan E-Conference International juga sebagai sarana menjalin kerjasama dengan pihak negara luar.

“E-Conference International ini, pertama kali kami laksanakan di Indonesia, yaitu 1st ASIAN PGPR Indonesia Chapter International E-Conference, dengan tema “Sustainable Agriculture and Ecotourism”,” ungkapnya.

Bahkan, Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menegaskan bahwa, Prodi atau Program Studi Biologi, FMIPA (Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam) Universitas Udayana telah banyak menjalin kerjasama dengan negara luar, yang dituangkan dalam bentuk MOU (Memorandum of Understanding).

Selanjutnya, Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menjelaskan, kegiatan E-Conference International merupakan kerjasama dan sinergitas Prodi Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana bersama ASIAN PGPR (Plant Growth Promotion Rhizobacteria) Society.

Kemudian, Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menuturkan, ASIAN PGPR adalah salah satu yayasan, yang bergerak di bidang pertanian organik dan bersifat non profit, berkedudukan di Amerika Serikat, berkolaborasi dan bersinergi dengan Prodi Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana
melaksanakan Konferensi Internasional secara virtual atau online, pada tanggal 28-29 Agustus 2021.

E-Conference International ini, kata Ni Luh Suriani, menghadirkan 34 Lead Speaker, yang berasal dari 15 negara, dengan diikuti 300 orang peserta. Selain itu, lanjut Ni Luh Suriani, acara E-Conference International ini, dihadiri oleh Rektor Universitas Udayana, Prof.Dr.Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., Dekan Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Dra. Ni Luh Watiniasih, M.Sc.,Ph.D., Koprodi Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Dr. I Ketut Ginantra dan President Indonesia Chapter of ASIAN PGPR Society, Advisor, Dr. Sarjiya Antonius serta para undangan lainnya, secara virtual atau daring.

Pada kesempatan tersebut, Dekan Fakultas MIPA, Universitas Udayana, Dra. Ni Luh Watiniasih, M.Sc.,Ph.D., menerangkan, Prodi Biologi, FMIPA, Universitas Udayana menghandle suatu acara, yang disebutnya, bernama Konferensi Internasional, yang dilakukan secara daring dan diikuti 15 negara di seluruh dunia.

“E-Conference International sangat penting bagi kami, dalam meningkatkan kolaborasi dengan para scientist di seluruh dunia, khususnya di bidang pertanian. Kami di Prodi Biologi sadar akan keberadaan itu, sehingga Konferensi Internasional ini, dilakukan secara daring, yang bekerjasama dengan Founder ASIAN PGPR yang bermarkas di USA,” tuturnya.

Lalu, Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menyebutkan, Chief Guests atau Tamu Kehormatan, yang memberikan kata sambutan adalah Gubernur Bali, Dr.Ir. Wayan Koster, MM., Menteri Pertanian Philipina, Dr. William Dar, Founder & Chairman ASIAN PGPR Society Auburn University USA, Prof. M.S.Reddy serta Rektor Universitas Udayana, Prof.Dr.Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.

Lebih lanjut, Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menerangkan, E-Conference International ini, bertujuan, untuk dapat bertukar informasi diantara peneliti, dosen, mahasiswa dan pelaku bisnis, yang nantinya, dari hasil diskusi, dalam Konferensi Internasional ini, dapat menghasilkan jurnal-jurnal yang berkualitas international bereputasi.

Disamping itu, melalui E-Conference International, didapat metode-metode dan produk-produk unggulan, yang dapat diterapkan di dalam dunia pertanian organik, untuk menghasilkan produk-produk organik.

“Produk yang banyak
berkembang sekarang adalah produk-produk dari mikroba perakaran, yang dikembangkan sebagai pupuk dan pestisida biologi,” imbuhnya.

Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani menambahkan, E-Conference International ini, mengambil tema “Sustainable Agriculture & Ecotourism” dengan 6 topik, yang disebutkan, pertama adalah PGPR, Biofertilizers, Microbial Biostimulants for Sustainable Crop Production, Soil and Plant Health. Selanjutnya, topik yang kedua, yaitu PGPR – Mitigation of Abiotic and Biotic Stresses, Biofungicides, Bioinsecticides, Induced Systemic Resistance.

Berikutnya, topik ketiga berjudul Recent Advances in PGPR-Soil and Plant Microbiome, Rhizosphere Engineering, Nanotechnology. Sementara, topik keempat yaitu, Technology Innovation and Roadmaps for Commercialization of PGPR.

Kemudian, topik kelima adalah PGPR in Resilient Agricultural Practices-Challenges in Lab to Land Transfer, Success Stories. Lebih lanjut, topik terakhir, yang keenam, disebutkan, PGPR and Evergreen Revolution: Organic Production, Safe Food and Eco-Tourism.

Ketua Panitia, Dr. Ni Luh Suriani mengharapkan, luaran atau output yang diperoleh, dalam pelaksanaan E-Conference International ini, menghasilkan procedinge IOP terindek Scopus, jurnal international bereputasi, book chapter terindek springer dan juga diharapkan, adanya penelitian-penelitian lanjutan, yang bisa menghasilkan produk-produk inovasi, yang bisa dikomersialkan, dalam dunia industri pertanian organik.ace

Berita Lainnya

More From Author

+ There are no comments

Add yours