Pohon Jenis Markisa Cocok Dibudidayakan di Desa Senganan

2 min read

Tabanan, SERBI BALI-Pohon produk lokal jenis markisa cocok dibudidayakan di Desa Senganan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, dikarenakan sesuai dengan iklim dan ketinggian di daerah Penebel, Tabanan.

Oleh karena itu, penanaman kembali pohon lokal jenis markisa terus digencarkan guna menjaga keseimbangan alam semesta, agar lingkungan disekitar tetap lestari. Terlebih lagi, penanaman pohon jenis markisa merupakan salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Selain itu, penanaman pohon produk lokal jenis markisa juga dapat meningkatkan dan memperkaya keanekaragaman hayati produk pertanian lokal.

Menurut pelaku ekowisata sekaligus Owner Dewandaru Flora Organic Farm, I Gede Arya Susila, penanaman pohon jenis markisa layak untuk dikembangkan, karena banyak menghasilkan daun dan buah guna menunjang aktivitas ekowisata. Selain cocok dengan iklim di daerah Penebel Tabanan, penanaman pohon markisa juga dihasilkan oksigen berlimpah sebagai kebutuhan utama umat manusia.

Sementara itu, Peneliti Dr. Ni Luh Suriani, S.Si.,M.Si., menilai semakin banyak pohon markisa yang ditanam akan berdampak positif bagi alam lingkungan dan menjadikan udara bersih dan segar.

“Pohon markisa sangat cocok disini dibudidayakan. Menanam suatu tanaman itu harus menyesuaikan dengan iklim dan ketinggian. Markisa juga kaya vitamin dan baik untuk kesehatan,” terangnya.

Luh Suriani berharap, kesadaran masyarakat menanam pohon ditularkan ke masyarakat lainnya, karena dengan semakin banyaknya dilakukan penanaman pohon akan berdampak mengurangi pemanasan global dan menyerap polusi udara.

“Harapannya, bisa menular ke masyarakat sekitar. Tadi ada sekitar 50 peserta terdiri dari petani, masyarakat sekitar, dosen, praktisi, mahasiswa dan juga marketing turut serta. Satu orang sadar bisa menularkan ke 50 orang, yang nantinya menularkan ke 50 orang lagi. Seperti itu harapan kami. Jadi, hal ini dilakukan, supaya lingkungan bisa dibersihkan secara cepat. Kalau semua orang bisa menanam satu pohon saja, misalnya selama satu tahun bisa menjaga kelestarian lingkungan,” tutupnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours