Bagikan 100 Paket New Normal Kit Hingga Gelar Donor Darah
DENPASAR,SERBIBALI.COM-Pandemi Covid-19 telah berlangsung sejak awal tahun 2020 hingga hari ini, pada Sabtu (23/10/2021) berdampak luas pada berbagai sektor, termasuk dirasakan oleh keluarga besar Kanwil Kemenkum HAM Bali. Sebagai wujud empati, seluruh jajaran Kemenkum HAM Bali bersatu padu melaksanakan kegiatan Bakti Sosial bertajuk “Kumham Peduli, Kumham Berbagi dan Empati Kumham”.
Hal ini terungkap, saat acara “Ngopi Bareng” bincang-bincang santai sejumlah media massa di Bali bersama Kakanwil (Kepala Kantor Wilayah) Kemenkum HAM Bali, Jamaruli Manihuruk didampingi Kadivpas (Kepala Divisi Pemasyarakatan) Kanwil Kemenkum HAM Bali, DR.Suprapto, Bc.IP.,SH.,MH., dan Kepala Divisi Keimigrasian, Amrizal serta dipandu oleh Humas, I Putu Surya Darma.
Kakanwil Jamaruli Manihuruk memaparkan, kali ini, Kanwil Kemenkum HAM Bali melaksanakan Bakti Sosial bertajuk “Empati Kumham” bagi salah satu keluarga ASN (Aparatur Sipil Negara), yang meninggal karena Covid-19 dengan memberikan Beasiswa sejumlah Rp. 8.850.000, (delapan juta delapan puluh lima ribu rupiah), pada Sabtu (23/10/2021).
Disebutkan, kendati secara materi nilainya tidak begitu besar, namun, dapat meringankan beban dan menjaga tali kasih diantara sesama pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkum HAM Bali.
Pada kesempatan tersebut, Kakanwil Jamaruli Manihuruk juga memberikan voucher Beasiswa dan diterima langsung oleh istri pegawai Kanwil Kemenkum HAM Bali yang meninggal beberapa bulan lalu, karena Covid-19.
Sementara itu, pembukaan kegiatan Bakti Sosial dilakukan secara virtual dan dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Prof. Edward Omar Syarief Hiariej. Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan Beasiswa kepada para keluarga pegawai yang meninggal dunia, karena Covid-19 dan penyerahan bantuan “New Normal Kit” kepada Kepala Rumah Sakit Wisma Atlet di Jakarta.
Sementara itu, Kakanwil (Kepala Kantor Wilayah) Kemenkum HAM Bali, Jamaruli Manihuruk didampingi Kadivpas (Kepala Divisi Pemasyarakatan) Kanwil Kemenkum HAM Bali, DR.Suprapto, Bc.IP.,SH.,MH., dan Kepala Divisi Keimigrasian, Amrizal serta dipandu oleh Humas, I Putu Surya Darma menjelaskan, bahwa kegiatan Bakti Sosial ini, bertujuan menumbuhkan nilai-nilai kepekaan sosial dalam diri setiap Insan Pengayoman, sekaligus sebagai bentuk tanggung jawab dan rasa kesetiakawanan sosial terhadap sesama.
Sebelumnya, Kakanwil Jamaruli Manihuruk mengungkapkan, dalam rangka memperingati HDKD (Hari Dharma Karya Dhika) 2021, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali melaksanakan Bakti Sosial dengan tagline “Kumham Peduli dan Kumham Berbagi” melalui kegiatan donor darah di ruang Dharmawangsa, Kanwil Kemenkum HAM Bali, pada Kamis (21/10/2021).
“Kegiatan donor darah ini, hasil kerjasama Kemenkum HAM Bali bersama PMI (Palang Merah Indonesia) diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkum HAM Bali,” kata Kakanwil Jamaruli Manihuruk.
Dijelaskan, kegiatan donor darah ini diikuti 55 orang, yang juga melibatkan beberapa Unit Pelaksana Teknis, diantaranya Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar, Balai Pemasyarakatan Kelas I Denpasar, Lapas Kelas II A Kerobokan, Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan, Rupbasan Kelas I Denpasar dan Bapas Karangasem.
Lanjutnya, Kegiatan donor darah dilatarbelakangi fakta saat masa pandemi Covid-19, ketersediaan darah berdampak pada menurunnya kuantitas darah yang tersedia di rumah sakit. Pasalnya, jumlah orang yang mendonorkan darahnya juga menurun.
Pada saat itu, Kakanwil Jamaruli Manihuruk menyerahkan piagam penghargaan kepada PMI (Palang Merah Indonesia) sebagai bentuk partisipasinya dalam rangka menyambut HDKD (Hari Dharma Karya Dhika) 2021. Sebaliknya, pihak PMI juga memberikan sertifikat penghargaan kepada Kakanwil Jamaruli Manihuruk sebagai ucapan terima kasih kepada seluruh pegawai Kanwil Kemenkum HAM Bali melalui Kakanwil Jamaruli Manihuruk yang telah mendonorkan darahnya demi aksi kemanusian bagi masyarakat Bali.
Selain donor darah, Kanwil Kemenkum HAM Bali juga memberikan 100 paket “New Normal Kit” berupa paker bag, masker kain, masker medis, hand sanitizer dan alat makan kepada 4 (empat) pasar yang berada di wilayah Kota Denpasar, diantaranya Pasar Kereneng, Pasar Sanglah, Pasar Badung dan Pasar Ketapian.
“Jumlahnya 100 paket. Itu kelanjutan dari sebelumnya yang pernah kami bagikan. Jadi, ini tetap dilakukan. Tapi, memang sudah sangat terbatas. Itu sesuai dengan kemampuan pegawai juga. Kami tidak selalu punya lagi khan. Pegawai ini juga punya beban masing-masing juga. Sebelumnya kami kasi 1.000-an. Kali ini 100 paket,” paparnya.
Selain itu, Kadivpas Suprapto juga menerangkan, rangkaian kegiatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) 2021 juga diisi dengan kegiatan turnamen menembak seluruh Indonesia yang diikuti oleh seluruh Kanwil Kemenkum HAM, termasuk Bali dengan mengirimkan kontingen 4 orang.
Lebih lanjut, Kakanwil Jamaruli Manihuruk menambahkan,
bahwa menembak itu bagi pegawai Kementrian Hukum dan HAM, khususnya di Lapas itu sangat penting. Karena, memang petugas harus dipersenjatai dengan senjata api.
“Jadi, menembak sangat kita butuhkan. Jadi dengan turnamen menembak perlu juga. Namanya juga menjaga tahanan khan. Orang ini khan bermasalah semuanya. Bisa saja melawan petugas. Dengan perbandingan 13 orang Petugas menjaga 1500-an WBP, tidak bisa hanya gunakan tangan kosong. Makanya, hal-hal seperti itu, perlu dilakukan. Bahkan, di Lapas disini juga diperlukan latihan menembak. Makanya diadakan lomba menembak,” tandasnya.
“Kami Kanwil Kemenkum HAM Bali ikut bertanding, tetapi, kami dapat ranking ke-13, dalam acara yang diikuti para Menteri. Selain itu, ada pertandingan PUBG online yang dilombakan seluruh Indonesia,” jelas Kadivpas Suprapto.
Berikutnya, Kadivpas Suprapto memaparkan, pihaknya juga melakukan banyak kegiatan seminar, serangkaian HDKD (Hari Dharma Karya Dhika) 2021, sebagai upaya meningkatkan kompetensi pegawai.
“Ini dalam rangka meningkatkan kompetensi pegawai, termasuk kegiatan webinar. Sudah ada 10 webinar dilakukan dalam rangka HDKD 2021. Rangkaian kegiatannya cukup banyak sebenarnya,” pungkas Kadivpas Suprapto.ace